JAKARTA, LINTAS - The International Gateball Cup: Minister of Public Works 2025 akhirnya resmi dibuka, dan atmosfernya langsung memicu antusiasme tinggi dari para atlet maupun delegasi internasional.
Ketua Umum Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi) Diana Kusumastuti, menegaskan bahwa turnamen ini bukan sekadar kompetisi olahraga, tetapi momentum strategis bagi Indonesia untuk memperkuat diplomasi, memperluas pembinaan atlet, dan menunjukkan kesiapan menjadi pusat pertumbuhan gateball di kawasan.
Indonesia Jadi Tuan Rumah Ajang Prestisius
Diana membuka sambutannya dengan mengajak seluruh peserta mendoakan warga Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat yang sedang menghadapi bencana banjir. Ia menilai rasa kemanusiaan tetap harus hadir dalam setiap gelaran olahraga.
Setelah itu, Diana menyampaikan rasa hormat kepada seluruh tamu undangan, termasuk delegasi dari Thailand, India, Taipei, Korea Selatan, Myanmar, hingga Malaysia. Ia menilai kehadiran mereka sebagai bukti bahwa Indonesia semakin dipercaya menggelar ajang olahraga berkelas global.
“Ini merupakan kehormatan besar bagi Indonesia menjadi tuan rumah pada ajang yang bergengsi ini,” ujarnya. Dalam suasana penuh semangat, ia menyapa seluruh atlet, ofisial, dan panitia yang menyiapkan turnamen dengan kerja keras.
Panggung Olahraga dan Persahabatan Antarbangsa
Menurut Diana, The International Gateball Cup: Minister of Public Works 2025 bukan hanya pentas kompetisi, tetapi juga sarana mempererat hubungan antar negara. “Kejuaraan internasional ini mempererat persahabatan, memperkaya pertukaran budaya, serta memperkuat kerja sama internasional melalui semangat sportivitas,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa turnamen ini menjadi bagian dari program kerja PB Pergatsi untuk meningkatkan pembinaan atlet dan menyiapkan talenta yang mampu bersaing di ajang internasional. Indonesia, kata Diana, ingin memastikan gateball tumbuh sebagai olahraga yang digemari dan berkelanjutan.
Olahraga Dinamis yang Cocok untuk Semua Usia
Diana juga menyoroti keunikan gateball yang bisa dimainkan oleh semua kelompok umur dan semua gender. Strategi yang dinamis membuat olahraga ini menuntut disiplin, fokus, dan kerja sama tim yang solid. “Gateball merupakan a very dynamic strategy game. Strategi yang dimainkan terus berubah dari waktu ke waktu,” jelasnya.
Ia menjelaskan bagaimana akurasi individu dipadukan dengan teamwork yang kuat, dipimpin seorang kapten yang memiliki kemampuan leadership. Hal ini menyatukan nilai strategi, disiplin, dan ketelitian—nilai yang membuat gateball semakin diminati di berbagai negara.
Bidik SEA Games 2027 di Malaysia
Salah satu misi besar dari turnamen ini adalah mendorong gateball tampil di ajang SEA Games ke-34 tahun 2027 di Pulau Pinang dan Johor, Malaysia. Harapan ini disebut secara tegas oleh Diana setelah Ketua Panitia menyampaikan rencana serupa.
Jika ambisi tersebut terwujud, gateball akan memiliki panggung kompetisi baru yang jauh lebih besar. Ajang 2025 ini menjadi langkah awal untuk mengukur kesiapan atlet sekaligus menunjukkan keseriusan Indonesia dalam memajukan cabang olahraga strategi tersebut.
Dukungan untuk SDM dan Misi Presiden
Diana menegaskan bahwa turnamen ini mendukung cita-cita Presiden Prabowo Subianto yang ingin memperkuat pembangunan sumber daya manusia melalui olahraga. Ia menilai gateball mampu membentuk karakter unggul dan daya juang, sekaligus mempererat silaturahmi antar negara.
“Acara ini tidak hanya ajang kompetisi, tetapi juga upaya mewujudkan cita-cita Presiden untuk memperkuat pembangunan SDM melalui olahraga,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya dukungan seluruh komponen bangsa agar turnamen berjalan lancar dan melahirkan atlet yang lebih kompetitif.
Apresiasi untuk Panitia dan Delegasi
Diana menutup sambutannya dengan rasa terima kasih kepada panitia yang sudah bekerja penuh dedikasi. “Semoga kerja Ibu dan Bapak semua menjadi catatan amal kebaikan,” katanya. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh delegasi dan atlet yang hadir untuk memeriahkan kejuaraan ini.
Dengan penuh keyakinan, Diana kemudian meresmikan pembukaan turnamen. “Dengan mengucapkan bismillahirrohmanirrohim, The International Gateball Championship Minister of Public World Cup Indonesia 2025 saya nyatakan resmi dibuka!” (GIT)